MONACO - Pembalap Marussia, Jules Bianchi, terlibat
kecelakaan mengerikan di GP Jepang pada 5 Oktober 2014. Saat itu mobil
yang dikemudikannya menabrak mobil derek di pinggir trek balap akibat
cuaca buruk yang menghalangi penglihatannya. Pembalap Prancis berusia 25
tahun itu meninggal pada 17 Juli 2015 akibat trauma berat di kepalanya,
setelah koma sembilan bulan.
Nama Bianchi ternyata masih diingat oleh banyak orang, salah satunya
pilot tim Haas, Romain Grosjean. Grosjean yang sama-sama berasal dari
Prancis itu akan memberikan penghormatan untuk almarhum Bianchi saat
balapan GP Monaco pada Minggu 29 Mei 2016. Pembalap 30 tahun itu akan
memakai helm dengan corak spesial dan terpasang foto Bianch, menyadur
dari Fox Sport, Selasa (24/5/2016).
Seri balapan GP Monaco memang menyimpan kenangan istimewa untuk
Grosjean dan Bianchi. Saat keduanya mengikuti balapan F1 di Monaco pada
2014, Bianchi yang membela Marussia bisa finis diurutkan kesembilan
meski memulai balapan dari peringkat 21.
Grosjean yang ketika
itu masih menjadi pembalap Lotus berada di belakang Bianchi. Namun
karena hukuman, Bianchi harus dinyatakan finis kesepuluh ketika itu.
No comments:
Post a Comment