Tuesday, June 7, 2016

Mengenang Hadrotus Syeikh Hasyim Asy'ari







Malam ini malam 3 romadhon
69 Tahun yang lalu tepat nya 1947
Utusan Jendral Besar Sudirman dan Bung Tomo Sowan Pada Hadrotus Syeikh Hasyim Asy'ri di Jombang ,
Minggu pertama bulan Puasa saat itu adalah Hari Hari yang Genting , dan sampai pada malam ke 7 saat yang sangat Berat ,di waktu subuh saat Pemimpin tertinggi NU ,Roisul Akbar KH Hasyim Asy'ari berpulang ke Rahmatullah .
Utusan tersebut menyampaikan tiga pesan :
1- Di wilayah Jawa Timur, Belanda melakukan serangan militer besar-besaran untuk merebut kota-kota di wilayah Karesidenan Malang, Besuki, Surabaya, Madura, Bojonegoro dan Madiun.
2- Hadhratus Syaikh dimohon berkenan untuk mengungsi ke Sarangan, Magetan, agar tidak tertangkap oleh Belanda. Sebab, jika tertangkap, beliau akan dipaksa membuat statemen mendukung Belanda. Jika hal itu terjadi, maka moral para pejuang akan runtuh.
3- Jajaran TNI di sekitar Jombang diperintahkan untuk membantu pengungsian Kyai Hasyim.
Tapi .....
Nama nya juga Kyai Hasyim dan bukan Kyai Hasyim kalo menghindar dari Medan Laga, selalu menghadapi segala permasalahan yg datang termasuk melawan penjajahan

Sekelumit cerita , sekedar mengingatkan kpd Guru Besar kita yg memang Haul nya tidak mau di besar - besarkan
Akan tetapi bagi kita , Jamaah nya, dan semoga di akui sebagai santri nya
Mari bersama kita haturkan segenap Doa utk Beliau Hadrotus Syeikh Hasyim Asy'ari
Beserta segenap Keluarga nya istri serta putra putri dan cucu cucu nya
Wa bil khusus , Romo Kyai Wahid Hasyim , dan Romo Kyai Abdurrahman Wahid
Segala Amal nya semoga di ridhoi Allah SWT

No comments:

Post a Comment