Friday, August 5, 2016

China Meminta Warganya untuk Siap Perang di LCS








BEIJING – Situasi tegang di kawasan Laut China Selatan (LCS) membuat Menteri Pertahanan (Menhan) China mengingatkan akan kemungkinan terjadinya konfrontasi langsung dengan pihak bertikai lainnya. Militer, polisi, dan rakyat China diserukan untuk bersiap mempertahankan “kesatuan wilayah” Tiongkok jika diperlukan.
Pernyataan Menhan Chan Wanquan yang dikutip Xinhua, Jumat (5/8/2016) itu disampaikan saat melakukan kunjungan ke instalasi militer di Provinsi Zhejiang. Namun, tidak disebutkan kapan tepatnya kunjungan tersebut dilakukan.
“Seriusnya situasi keamanan nasional harus disadari, terutama ketika berkaitan dengan ancaman yang dihadapi di lautan. Militer China, penegak hukum, dan warga harus siap untuk dimobilisasi saat ada kejadian ‘perang rakyat di lautan’,” kata Chang.
Menurut Chang, publik harus diberikan pendidikan mengenai pertahanan nasional karena saat ini kedaulatan nasional dan integritas teritorial China sedang dalam bahaya.
Sengketa wilayah atas beberapa pulau di LCS saat ini telah memicu ketegangan di tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya. China telah membangun landasan pesawat dan instalasi militer di pulau yang juga diklaim oleh beberapa negara lainnya.
Situasi ini juga melibatkan Amerika Serikat (AS) yang ikut mengerahkan kapal perang dan pesawat militernya ke wilayah sekitar pulau sengketa. Washington menyatakan tindakan itu dilakukan untuk melindungi kebebasan bernavigasi di wilayah yang AS anggap sebagai perairan internasional.
Beijing mengecam keterlibatan AS di LCS dan merespons dengan meningkatkan kekuatan militernya di pulau sengketa. Chang mengatakan Tentara Pembebasan Rakyat China siap untuk menanggapi semua provokasi dan ancaman yang ditujukan pada mereka.

Gerakan Fatah di Palestina Klaim Bunuh 11 Ribu Orang Israel

YERUSALEM – Partai Fatah, yang merupakan pengusung Presiden Palestina Mahmoud Abbas, baru-baru ini mengunggah pesan di media sosialnya. Mereka mengklaim telah berhasil membunuh 11 ribu orang Israel dalam sejarahnya.
Gerakan yang memperjuangkan kemerdekaan Palestina ini juga mengatakan bahwa mereka memiliki 170 ribu orang yang bersedia menjadi martir untuk berperang melawan Israel. Pesan ini disampaikan di Facebook pada Selasa 2 Agustus dalam bahasa Arab.
“Untuk orang-orang yang tidak tahu sejarah, Gerakan Fatah telah membantai 11 ribu orang Israel, menyediakan 170 ribu martir dan ratusan pejuang dipenjarakan Israel selama masa okupasi. Kami adalah yang pertama memenangkan pertempuran (perang harga diri) dengan kaum Zionis. Gerakan Fatah memimpin di masa lalu dan akan tetap begitu,” ujarnya, seperti dikutip dari halaman Facebook Gerakan Fatah tersebut, Jumat (5/8/2016).
Pesan tersebut awalnya tidak mengundang banyak perhatian. Namun mendadak populer ketika diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Palestinian Media Watch atau organisasi pemantau pernyataan anti-Israel dan anti-Semit pada media Arab.
Seperti diwartakan New York Times, situs NGO itu menjelaskan bahwa pesan yang disampaikan Gerakan Fatah jelas adalah hasutan. Apalagi sekarang Palestina dalam momentum jelang pemilihan presiden, tepatnya pada 8 Oktober, untuk mencari pengganti Abbas.
Palestinian Media Watch juga menegaskan, ini bukan pertama kalinya partai itu melontarkan hasutan. Sebelumnya, klaim serupa pernah diumbar mereka pada Agustus 2014.
Menanggapi posting-an tersebut, penasihat strategi Abbas yakni Husan Zomlot mengatakan, kemungkinan itu ditulis oleh kader muda partai yang berapi-api. “Saya dari (Partai) Fatah dan menjadi salah seorang petingginya. Kami menyajikan landasan politik yang jelas dan yang terpenting sekarang adalah mengakhiri pendudukan (okupasi) Israel,” jelasnya.
Bicara soal pilpres, ada dua partai besar yang akan bersaing, yakni Fatah dan Hamas. Partai Hamas pernah mendominasi kekuasaan pada 2006. Akan tetapi, selanjutnya mereka digolongkan sebagai organisasi teroris oleh Israel, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
Gerakan Fatah didirikan oleh Yasser Arafat. Dilanjutkan oleh Mahmoud Abbas. Meski begitu, Abbas berjanji akan menyelesaikan konflik Palestina-Israel dengan jalur damai.

Tiga Negara Adidaya : Jepang,Korsel dan AS Mengutuk Peluncuran Misil Korut








PYONGYANG  -  Pejabat pertahanan tiga negara yang terdiri dari Amerika Serikat (AS), Korea Selatan (Korsel) dan Jepang mengutuk peluncuran misil Korea Utara (Korut) baru-baru ini sebagai sebuah tindakan provokatif. Peluncuran ini juga disebut sebagai ancaman serius terhadap perdamaian dan stabilitas kawasan.
Pernyataan di atas dikeluarkan oleh Pentagon setelah merilis video berisi pertemuan konferensi yang dihadiri oleh pejabat pertahanan dari tiga negara. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari aksi provokatif yang dilakukan Pemerintah Korut. Demikian sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (5/8/2016).
Baru-baru ini, Korut di bawah kepemimpinan Kim Jong-un kembali meluncurkan misil. Tragisnya, misil tersebut mendarat di daerah perairan Jepang. Tindakan ini langsung menimbulkan kecaman keras dari Pemerintah Jepang.
Sebelum ini, Pemerintah Korut terus meluncurkan misil jarak menengah. Meskipun demikian, dalam beberapa kali uji coba, aksi Korut tersebut sempat mengalami kegagalan, misalnya saat acara kongres partai. Peluncuran misil oleh Korut biasanya merupakan respons terhadap tindakan provokatif yang dilakukan Korsel dan AS.

Jepang Menuding Korut Tembakkan Rudal





TOKYO – Baru-baru ini, Pemerintah Jepang menuduh Korea Utara (Korut) di bawah kepemimpinan Kim Jong-un meluncurkan rudal dan mendarat di perairan Jepang. Merespons tindakan tersebut, Jepang berusaha mencari fragmen rudal Korut di perairan Akita. Tapi, hingga saat ini, Jepang belum berhasil menemukan sisa rudal Korut tersebut.
Informasi kegagalan tersebut disampaikan oleh Menteri Pertahanan Jepang Tomomi Inada saat diwawancara para awak media. Padahal, Penjaga Pantai Jepang menyebut bahwa mereka telah mendeteksi beberapa puing di perairan Akita. Demikian sebagaimana dilansir Sputnik, Jumat (5/8/2016).
Inada menuturkan, pencarian awal oleh Angkatan Laut (AU) Jepang hanya menemukan benda-benda yang sebagian besar adalah sampah. Benda tersebut bukan merupakan rudal Korut.
Korut selama ini berada di bawah tekanan dunia internasional sejak mereka melakukan uji coba nuklir pada Januari dan peluncuran roket jarak jauh pada Februari. Aksi provokatif ini mengakibatkan PBB memberikan sanksi keras terhadap Pyongyang.
Merespons tindakan provokatif Korut ini, Korsel bersama dengan Amerika Serikat (AS) akan menempatkan antirudal THAAD. Penempatan ini bertujuan untuk melawan ancaman dari rezim otoriter Kim Jong-un.

Erdogan Selamat dari Bidikan F-16





ANKARA – Aksi kudeta militer di Turki telah menimbulkan banyak korban jiwa baik dari warga sipil maupun dari para pemberontak itu sendiri. Para pemberontak juga menargetkan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sebagai sasaran utama. Kendati demikian, Erdogan berhasil lolos dari kudeta berdarah tersebut.
Kudeta militer sebenarnya nyaris menewaskan orang nomor satu di Turki. Sebab, pilot F-16 dari kubu pemberontak sempat membidik pesawat Presiden Erdogan. Namun, karena pesawat mereka kehabisan bahan bakar, pilot akhirnya harus mengubah rute pesawat dan harus menggagalkan misi. Kejadian inilah yang mengakibatkan Presiden Erdogan masih tetap hidup hingga hari ini.
Kendati demikian, penyebab pasti kenapa pesawat F-16 itu tidak segera menembak Erdogan masih belum bisa dipastikan. Bahkan, mantan perwira militer menyebut peristiwa ini masih merupakan sebuah misteri.
"Setidaknya dua pesawat F-16 berusaha menghalang pesawat Erdogan saat di udara dalam perjalanan ke Istanbul," ujar mantan militer tersebut, sebagaimana dilansir Russia Today, Jumat (5/8/2016).
Saat kudeta militer 15 Juli, Presiden Erdogan berhasil dua kali selamat dari kematian. Erdogan nyaris meninggal saat ia berada di hotel untuk menikmati liburan bersama dengan keluarganya dan saat menghindari tembakan pesawat F-16 di udara.

Hasil Kualifikasi MotoGP di sirkuit Sachsenring 2016

SACHENRING – Rider Tim Repsol Honda, Marc Marquez sukses menguasai sesi kualifikasi MotoGP Sachsenring, Jerman pada Sabtu 16 Juli 2016 malam WIB. Pemegang dua gelar juara dunia MotoGP itu sukses meraih catatan waktu terbaik 1 menit 21,160 detik.
Tempat kedua menjadi milik pembalap Tim Avintia Racing, Hector Barbera dengan selisih 0,412 detik dari Marquez. Posisi ketiga ditempati rider Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi yang mencatatkan waktu 1 menit 21,666 detik. Sementara itu, urutan keempat ditempati Danilo Petroci dan disusul Pol Espargaro serta Maverick Vinales di posisi lima dan enam.
Hasil minor kembali dirasakan rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo. Juara dunia musim lalu itu harus kembali merasakan bagaimana panasnya aspal di Sachsenring. Bahkan pembalap berjuluk X-Fuera sempat dua kali terjatuh selama sesi kualifikasi.
Lorenzo bukan satu-satunya pembalap yang terjatuh di kualifikasi. Rider Tim Ducati Corse, Andrea Iannone juga terjatuh. Hasilnya, The Maniac Joe –julukan Iannone– hanya mampu menempati urutan ke sembilan.
Berikut hasil kualifikasi MotoGP Sachsenring seperti dilansir Crash, Sabtu (16/7/2016):
1. Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 21.160s [Lap 8/8]
2. Hector Barbera ESP Avintia Racing (Desmosedici GP14.2) 1m 21.572s +0.412s [8/8]
3. Valentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 21.666s +0.506s [4/9]
4. Danilo Petrucci ITA Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 1m 21.666s +0.506s [7/8]
5. Pol Espargaro ESP Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 21.738s +0.578s [6/7]
6. Maverick Viñales ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 21.784s +0.624s [9/9]
7. Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP) 1m 21.858s +0.698s [9/9]
8. Aleix Espargaro ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 1m 21.883s +0.723s [9/9]
9. Andrea Iannone ITA Ducati Team (Desmosedici GP) 1m 21.890s +0.730s [7/7]
10. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 21.892s +0.732s [9/10]
11. Jorge Lorenzo ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 1m 22.088s +0.928s [3/5]
12. Yonny Hernandez COL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2) 1m 22.346s +1.186s [6/8]
13. Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 1m 21.783s 289km/h
14. Bradley Smith GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 1m 21.994s 290km/h
15. Scott Redding GBR Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 1m 22.236s 290km/h
16. Jack Miller AUS Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 1m 22.382s 286km/h
17. Stefan Bradl GER Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 22.493s 287km/h
18. Eugene Laverty IRL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2) 1m 22.567s 289km/h
19. Alvaro Bautista ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 22.670s 290km/h
20. Loris Baz FRA Avintia Racing (Desmosedici GP14.2) 1m 22.860s 285km/h
21. Tito Rabat ESP Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V)* 1m 23.075s 281km/h

Thursday, August 4, 2016

ULAMA NUSANTARA DAN KARYANYA.

ULAMA NUSANTARA DAN KARYANYA.


Kiai Ma’shum bin Ali, Ulama' Nusantara, Maestro Shorof Ahli Falak, Pengarang Kitab Fenomenal Amtsilatut Tasrifiyyah
فعل-يفعل-فعلا-ومفعلا-فهو-فاعل-وذاك-مفعول-افعل-لا تفعل-مفعل ٢×-مفعل
Bait diatas mungkin tak asing di telinga kita, khususnya kalangan pesantren. Bait yang merupakan bagian dari rumus dari mempelajari ilmu gramatikal ini ternyata adalah Mahakarya Ulama' Nusantara, KH. Ma'shum bin Ali. Ulama' yang juga pengasuh pondok di Desa Seblak, Kecamatan Diwek inilah Sang Muallif kitab yang menjadi rujukan hampir setiap pesantren bahkan sampai mancanegara. Kitab yang dikenal dengan "Tasrifan" ini membuat ilmu shorof yang terasa rumit begitu mudah karena disajikan dalam bentuk bait. Kitab mahakarya Menantu KH. Hasyim Asy'ari dari putrinyya Khoiriyyah ini jika diteliti ternyata sistematikan terdapat makna filosofi begitu tinggi.
Salah satunya filosofi tentang
pendidikan karakter sebagaimana tertuang dalam fi’il tsulasi mujarrad seperti dalam enam kalimat awal setelah wazan فعل-يفعل
Yakni نصر-ضرب-فتح-علم-حسن-حسب yang bermakna
“Pada awalnya sang santri yang menuntut ilmu ditolong oleh orang tuanya ( ﻧَﺼَﺮَ), sesampainya di pondok pesantren ia dipukul dan dididik ( ﺿَﺮَﺏَ). Kemudian setelah tersakiti dari dipukul, maka hatinya akan terbuka ( ﻓَﺘَﺢَ). Kemudian barulah ia akan menjadi orang yang mengetahui/pintar ( ﻋَﻠِﻢَ) dan yang menuntutnya agar berbuat baik ( ﺣَﺴُﻦَ). Seraya berharap masuk surga di sisi Allah SWT ( ﺣَﺴِﺐَ).
Dan sistematika diatas dirangkum dalam bait :
ﻓَﺘْﺢُ ﺿَﻢٍّ ﻓَﺘْﺢُ ﻛَﺴْﺮٍ ﻓَﺘْﺤَﺘَﺎﻥِ * ﻛَﺴْﺮُ ﻓَﺘْﺢٍ ﺿَﻢُّ ﺿَﻢٍّﻛَﺴْﺮَﺗَﺎﻥِ
Pengarang kitab ilmu sharaf legendaris ini berasal Kota Pudak, Gresik. Awal pendidikannya diasuh oleh ayahnya sendiri kemudian melanjutkan ke Tebuireng. Kedatangannya ke sana juga disusul oleh adik kandungnya, KH. Adlan Ali yang kelak atas inisiatif Hadratus Syeikh, mendirikan Pondok Putri Wali Songo depan Pabrik Gula Cukir, Jombang.
Setelah lama mengabdi di Tebuireng beliau berhijrah ke Dusun Seblak 300 M sebelah barat Tebuireng yang di kala itu masyarakatnya masih banyak yang melakukan
kemungkaran, seperti warga Tebuireng di masa lampau sebelum , Kyai Hasyim mendirikan pesantren. Dan setelah melalui perjuangan begitu keras akhirnya membuahkan hasil, maka pada tahun 1913, ketika usianya baru 26 tahun, beliau mendirikan sebuah rumah sederhana yang terbuat dari bambu yang berkembang menjadi pondok dan masjid dan berkembang cukup pesat.
Meski sudah berhasil mendirikan pondok, tetapi beliau tetap istiqomah mengajar di Madrasah Salafiyah Syafiiyah Tebuireng, membantu Hadratus Syeikh mendidik santri.
Selain mahir dalam ilmu gramatikal arab dalam Amsila At-Tasrifiyyah, beliau juga memiliki karya lain seperti Fathul Qadir. Kitab pertama di Nusantara yang menerangkan ukuran dan takaran Arab dalam bahasa Indonesia. Kitab ini diterbitkan Salim Nabhan Surabaya pada tahun 1920-an, ketika beliau masih hidup. Jumlah halamannya lumayan tipis tapi lengkap. Kitab ini juga tidak sulit ditemukan di pasaran.
Ad-Durus al-Falakiyah adalah karya beliau yang lain dalam.bidang ilmu falak, dimana dalam kitab ini ilmu perbintangan ini disajikan dengan simpel karena disusun secara sistematis dan konseptual. Di dalamnya termuat ilmu hitung, logaritma, almanak Masehi dan Hijriyah, posisi matahari, dan sebagainya. Kitab yang diterbitkan oleh Salim Nabhan Surabaya tahun 1375 H ini, terdiri dari tiga juz yang setiap juz terdiri dari 109 halaman.
Kitab keempat adalah Badi’atul Mitsal. Kitab ini juga menerangkan perihal ilmu falak. Beliau berpatokan bahwa yang menjadi pusat peredaran alam semesta bukanlah matahari sebagaimana teori yang datang kemudian, melainkan bumi. Sedangkan matahari, planet dan bintang yang jumlahnya demikian banyak, berjalan mengelilingi bumi. Teori ini mirip teori Geosentris oleh Claudius Ptolomeus.
Meski berilmu tinggi beliau begitu tawaddu', akrab dengan masyarakat dan bersedia berguru pada siapun tak pandang bulu seperti beliau yang pernah berguru kepada seorang nelayan di atas perahu yakni selama dalam perjalanan haji dan Hasil dari perjalanan itu beliau bisa menuntaskan kitab Badi’ah al-Mitsal.
Beliau juga dikenal sufi dan zuhud sebagaimana sesaat menjelang wafat seluruh fotonya dibakar. Padahal koleksi itu adalah satu-satunya foto yang dimiliki. Hal ini tidak lain karena beliau takut identitasnya diketahui banyak orang, yang nantinya akan menimbulkan penyakit hati seperti riya’, ujub, dan sombong.
Dalam kesehariannya beliau juga mencerminkan sosok pribadi yang harmonis, baik bersama masyarakat, keluarga, maupun santri. Seperti pada mertuanya Kyai Hasyim sepulangnya dari Mekkah tahun 1332 H, tak lupa beliau membawakan kitab al-Jawahir al-Lawami’ sebagai hadiah. Bahkan kitab as-Syifa’ yang pernah diberikannya, menjadi kitab referensi utama hadratus syeikh ketika mengarang kitab.
Tetapi disisi lain beliau juga pernah berdebat dengan sang mertua sebagaimana penuturan almarhumah Nyai Khoiriyah Hasyim
Tentang dua persoalan. Pertama, soal hukum foto yang Menurut Kiai Ma’shum, foto tidak haram. Sedangkan Kyai Hasyim berpandangan sebaliknya.
Persoalan kedua adalah permulaan bulan puasa.
Kiai Ma’shum, yang mumpuni ilmu falaknya telah menentukannya dengan hisab (perhitungan astronomis), sedangkan Hadratus Syeikh memilih dengan teori rukyatul hilal (observasi bulan). Dan karena perbedaan ini, keluarga Kiai Ma’sum di Seblak terlebih dahulu berpuasa daripada keluarga Mbah Hasyim dan santrinya di Tebuireng.
Dan pada akhirnya Allah SWT memanggil kekasihnya ini pada tnggal 24 Ramadhan 1351 atau 8 Januari 1933, setelah sebelumnya sempat menderita penyakit paru-paru dengan usia 46 tahun dan dimakamkan di kompleks pemakaman pesantren Tebuireng Cukir Jombang